hhuuuaaahhheeeemmmm...... udah lama banget rasa nya gak blogging lagi.. gara2 sibuk di lomba drama orang kasar sastra welang, jdi gak bisa internetan.. saking lama nya, debu n sarang laba-laba bergelayutan dimana-mana.. --". well, sekarang setelah bersih-bersih dan rapi-rapi, time to write and post again. sekarang aku pingin share soal salah satu kegiatan English Club dan Nihon Club di sekolah ku, yang dimana aku adalah salah satu
penue di English Club.. hehe. kegiatan nya yaitu study tour yang biasa diadakan setiap tahun dan sekarang udah yang ketiga kali. seperti nama nya, tempat-tempat yang dikunjungi memiliki unsur
study dan tentu aja
tour. tapi berhubung pas study nya saya cuma moto ASTRADA (Asal Terang Gambar Ada) atau sekedar dokumentasi yang gak begitu artistik (menurut saya), jadi post kali ini bakal berisi gambar-gambar dari hari kedua yang materi utama nya adalah
MELALI. check it out guys ;)
|
sunset di pinggir danau batur... |
setelah menjelajahi beberapa universitas bahasa di Denpasar sebagai bagian study, maka kegiatan dilanjutkan dengan check in di hotel di daerah Kintamani,, kenapa Kintamani?? karena disana lah bagian tour akan berlangsung :D. kami menginap di sebuah hotel sederhana tepat di pinggir danau Batur. saya katakan tepat di pinggir, karena dari gerbang hotel, kami hanya perlu menyeberangi jalan kecil, melewati 15 meter ladang perkebunan, dan kami dapat langsung menyentuh air danau. berhubung kami masih muda-muda dan segar-segar, maka begitu sampai di hotel dan merapikan barang, sebagian besar dari kami bukan nya beristirahat melainkan pergi ke pinggir danau dan berfoto ria,, tiga foto di atas di ambil di saat itu, sore hari begitu sampai hotel. berhubung hari sudah cukup sore dan saya membawa flash eksternal, maka saya mencoba2 melakukan tehnik strobist yang baru saya pelajari, and that's my pict :)
|
kebun tomat |
malam hari saya lewatkan bersama teman2 bermain permainan kartu sampai jam 3 pagi, and for your information, dari 40'an peserta tour, yang laki2 hanya 8 termasuk seorang guru pembina :D. pagi nya, setelah selesai lari pagi dan mandi, banyak yang menunggu waktu makan di pinggir danau. beberapa diantaranya adalah 4 gadis manis di atas, yang meminta saya memotret mereka di antara kebun tomat (ya, kebun tomat nya dipinggir danau).
|
lebih mirip cover album dari pada foto dokumentasi |
|
just abstrak :) |
setelah sarapan, packing, check out, dan
poto-poto, kami melanjutkan perjalanan ke beberapa destinasi sesuai rencana tour kami. tempat pertama yang kami kunjungi adalah desa Trunyan, yang terkenal dengan cara kremasi nya yang unik berupa jenazah orang yang meninggal tidak di kuburkan melainkan hanya diletakan begitu saja dengan ritual tertentu. dan hal lain yang mengejutkan adalah, di komplek penguburan itu sama sekali tidak tercium bau busuk seperti yang biasa tercium bila ada mayat yang tidak di kremasi. benar-benar tidak ada bau, bahkan kalaupun ada, bau wangi lah yang tercium. menurut kepercayaan warga sekitar, hal ini dikarenakan adanya pohon keramat yang meredam bau busuk itu disana. 2 foto di atas adalah foto di Trunyan dan foto percikan air yang saya potret dalam perjalanan ke sana (perlu menyebrang dengan speed boat untuk mencapai trunyan). cobalah perbesar foto yang saya ambil di Trunyan, dan perhatikan apa yang ada di belakang pria berjaket hitam di sebelah kiri foto.
|
uuwwaaaww...!! |
|
meniru relief |
|
megah |
kemudian, kami melanjutkan perjalanan ke semacam pemandian yang saya lupa nama nya.. saya tidak memotret apapun disana. lalu, sebagai destinasi terakhir, kami menuju museum gunung api yang terletak di kawasan gunung batur. disana kami menemukan banyak hal menarik, terutama alat-alat penelitian geografi dan vulkanologi yang banyak diantaranya baru pertama kali kami lihat. kami juga disuguhi penayangan film yang berisi pengetahuan dan sejarah gunung batur, yang di putar di suatu aula yang sangat nyaman dan menyerupai bioskop. yang paling menarik adalah pos teropong yang di arahkan ke arah gunung batur, semua teman-teman saya berebut mencoba nya. dan seperti biasa, saya dan teman-teman saya yang sangat ekspresif, langsung berbuat yang aneh-aneh begitu melihat hal-hal baru....
|
planing an attack |
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus